Palembang # Girpos.com _ Memperingati Hari Buruh Internasional (May Day) yang jatuh pada tanggal 1 Mei 2024 di jadikan momen yang sangat bermakna bagi seluruh pengurus dan anggota Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Federasi Serikat Buruh Niaga Keuangan, Perbankan dan Aneka Industri (FSB Nikeuba) Kota Palembang.
Dimana, FSB Nikeuba Kota Palembang yang tergabung dalam Konfederasi Serikat Buruh Seluruh Indonesa (KSBSI) merayakannya dengan menggelar acara Bantuan Sosial (Bansos) yaitu membagikan paket sembako yang di hadiri oleh perwakilan Polda Sumsel Dir Intelkam melalui Kasubdit III Dit Intelkam Polda Sumsel AKBP Sukarminto, SH, MH.
Selain peringatan hari buruh internasional, acara yang digelar oleh DPC FSB Nikeuba Kota Palembang juga sekaligus sebagai peringatan hari jadi KSBSI yang Ke-32 Tahun dan hari jadi FSB Nikeuba yang Ke-29 Tahun.
Hermawan, SH Ketua FSB Nikeuba Kota Palembang kepada awak media menyampaikan, dirinya membagikan ratusan paket sembako kepada buruh yang terdampak Pemberhentian Hubungan Kerja (PHK), selain itu sembako juga di bagikan ke panti- panti asuhan anak yatim yang ada di Kota Palembang.
“Acara pembagian sembako hari ini bekerja sama dan di Fasilitasi oleh pihak Polda Sumsel. Dengan adanya kegiatan bagi sembako ini mudah-mudahan dapat membantu masyarakat sekitar,” ujar Hermawan, Rabu (01/05/24).
Terkait masalah buruh saat disinggung awak media, lanjut Hermawan menegaskan, pihaknya akan tetap menuntut agar dicabutnya undang-undang Omnibus law cipta kerja. Artinya, tanpa ada lagi penawaran karena adanya UU itulah yang membuat kondisi buruk pada buruh saat ini.
“Dalam satu tahun ini saja lebih kurang seribu buruh yang terkena PHK, dan secara umum mungkin lebih banyak lagi. Namun, disini kita akan terus melakukan tindakan advokasi terkait pembayaran hak-haknya mereka sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku,” tandasnya.
Ditempat yang sama AKBP Sukarminto juga menambahkan, dalam peringatan hari buruh internasional, acara yang digelar oleh DPC FSB Nikeuba Kota Palembang kali ini berbeda dengan yang lain.
Kata Sukarminto, menyampaikan aspirasi itu memang bagus, akan tetapi hal itu bisa di sampaikan melalui audiensi.
“Disini saya juga termasuk buruh yang di gajih oleh rakyat, maka dari itu sebagai abdi negara saya harus mendukung kebijakan-kebijakan pemerintah karena kita semua disini adalah saudara yang ingin hidup damai dan tanpa ada tekanan dalam bekerja,” pungkasnya.(Cha)