PRINGSEWU, GirPos.com – Sebagai bentuk kolaborasi dengan program Pringsewu Cegah Stunting (Princes) Pemerintah daerah kabupaten Pringsewu, Lampung berikan Bantuan Langsung Tunai (BLT) ke 137 Kepala Keluarga (KK) di wilayah kecamatan Pagelaran, di Pekon Tanjung Dalam, Jumat (15/12/23).
Sumber BLT berasal dari Dana Insentif daerah APBD Perubahan 2023 bagi 1.176 Kepala Keluarga (KK) masyarakat miskin ekstrem se-kabupaten Pringsewu dengan jumlah total Rp 1.058.400.000,00. dimana setiap KK menerima Rp 300.000,00/bulan selama 3 bulan (Oktober, November dan Desember) dengan nilai bantuan setiap KK sebesar Rp 900.000,00.
Pj.Bupati Pringsewu, Adi Erlansyah saat menyerahkan bantuan tersebut di Balai Pekon Tanjung Dalam, kecamatan Pagelaran, pada Rabu 13 Desember 2023, berharap bantuan yang diberikan hendaknya dibelanjakan untuk hal-hal yang positif.
“Sehingga dapat memberikan manfaat yang besar bagi penerima dalam pemenuhan kebutuhan dasar sehari-hari,” harap Pj Bupati.
Menurut Pj.Bupati Pringsewu, kemiskinan ekstrem merupakan kondisi ketidakmampuan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan dasar, yaitu makanan, air bersih, sanitasi layak, kesehatan, tempat tinggal, pendidikan dan akses informasi terhadap pendapatan dan layanan sosial.
“Sesuai Instruksi Presiden Nomor 4 Tahun 2022, Pemkab Pringsewu mengambil langkah untuk melakukan percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem secara tepat sasaran melalui strategi kebijakan yang meliputi pengurangan beban pengeluaran masyarakat, peningkatan pendapatan masyarakat dan penurunan jumlah kantong-kantong kemiskinan, dimana berdasarkan data BPS 2022, kemiskinan ekstrem di Pringsewu mencapai 1.176 KK atau 1,1% dari jumlah penduduk Kabupaten Pringsewu,” ungkapnya.
Pada kegiatan tersebut dihadiri Ketua DPRD Pringsewu Suherman, Asisten Pemerintahan dan Kesra Ihsan Hendrawan, Kadis Sosial Kabupaten Pringsewu Debi Hardian beserta sejumlah kepala perangkat daerah terkait, camat dan uspika beserta kapekon, juga disalurkan bantuan kebutuhan dasar penanganan stunting kepada 22 anak penderita stunting serta bantuan kursi roda kepada 2 orang lansia.
Kegiatan tersebut merupakan bentuk kolaborasi dengan program Pringsewu Cegah Stunting (Princes) dalam rangka percepatan penanganan stunting, mengingat berdasarkan data yang ada, terdapat 1.634 penderita stunting di kabupaten Pringsewu. (red)