Dialah cahaya, Takkan ada cahaya rembulan, Bila takada gemintang, Takkan ada insan bila takada pengorbanan.
Kala seorang wanita menderita menahan sakit tiada tara, Derita nestapa lenyap ditelan api dusta, Erangan bahagia bangga, Melahirkan buah hati penuh cinta.
Ibu..,Engkau wanita hebatku
Engkau guruku luar biasa
Engkau tempat berkeluh kesahku.
Tiada pernah sekali jua
Keluhmu kudengar
Tiada pernah sekali jua
Bulir bening di pipimu kusaksikan.
Aku hanya saksikan
Senyuman terukir di bibir
Untukku, untuknya
Untuk kami anak-anakmu.
Engkau selalu genggam tangan kecilku, Menuntunku dalam cahayamu, Engkau menyebut namaku, Dalam setiap doa-doamu.
Ibu.., Sembilan bulan kau mengandungku, Kau korbankan nyawamu, Demi buah hatimu tercinta.
Ibu.., Terima kasih untuk perjuanganmu membesarkanku, Terima kasih untuk kasih sayangmu demi aku, Terima kasih untuk segala pengorbanan mu.
Ibu.., Maafkan aku yang selalu membuatmu kecewa, Maafkan aku yang belum bisa mewujudkan mimpimu, Maafkanlah anakmu ini yang belum bisa membahagiakanmu.
Ibu.., Engkau pahlawanku, Engkau duniaku, Engkau cahaya surgaku.