Berita Daerah

Desa Sialingan Gelar Rembuk Aksi Percepatan Penurunan Sunting

97
×

Desa Sialingan Gelar Rembuk Aksi Percepatan Penurunan Sunting

Sebarkan artikel ini
Gambar acara Rembuk Aksi Percepatan Penurunan Sunting, (Doc Photo: Teguh)

MUARA ENIM, GirPos.com – Rembuk aksi percepatan penurunan stunting strategi konvergensi penanggulangan dan pencegahan stunting untuk rencana kegiatan pembangunan Desa tahun 2023, Desa Sialingan, Kecamatan Belida Darat, kabupaten Muara Enim Tahun 2023, Senin (13/11/2023).

Acara ini dilaksanakan di rumah kepala Desa yang di hadiri oleh Camat Belida Darat, Zulchaidir Sidik, S.STP. M. Si., yang di wakili oleh sekcam Belida Darat Tarmizi, kepala UPTD Puskesmas Belida Darat Mulyadi, SKM., TPAM Fadli Hz SE , Kepala Desa Sialingan Admiral, Pendamping.

Disampaikan Sekcam Belida Darat, Tarmizi mengatakan, untuk itu, penurunan dan pencegahan stunting penting dilakukan sedini mungkin untuk menghindari dampak jangka panjang yang merugikan.

BACA JUGA  Muhibah Ramadhan Bupati Paparkan Program Strategis Untuk Kemajuan Daerah

“Dalam kesempatan ini semoga para kader yang ada dan hadir pada hari ini memahami dan menyusun rencana untuk mendukung program pemerintah ini,” jelas Tarmizi.

Menurutnya, penanganan stunting merupakan investasi pembangunan jangka panjang bidang sumber daya manusia.

“Sebab, stunting disebabkan oleh faktor multidimensi yang dalam penanganannya memerlukan peran dari berbagai lintas sektoral,” kata Tarmizi.

Dalam kesempatan tersebut Kepala Desa Sialingan, Admiral menambahkan, kegiatan ini dilaksanakan sebagai bentuk dukungan Pemerintah Desa Solo dalam mendukung Program Pemerintah Pusat.

“Untuk itu, penurunan dan pencegahan stunting penting dilakukan sedini mungkin untuk menghindari dampak jangka panjang yang merugikan. Dalam kesempatan ini semoga para kader yang ada dan hadir pada hari ini memahami dan menyusun rencana untuk mendukung program pemerintah ini,” jelas Admiral.

BACA JUGA  Lakukan Misi kemanusian, PT Seleraya Belida (SRB) Peduli Lingkungan Sosial

Menurutnya, penanganan stunting merupakan investasi pembangunan jangka panjang bidang sumber daya manusia. Sebab, stunting disebabkan oleh faktor multidimensi yang dalam penanganannya memerlukan peran dari berbagai lintas sektoral.

“Adapun beberapa cara untuk mencegah stunting dengan cara memenuhi kebutuhan gizi sejak hamil, pemberian Asi eklusif sampai Bayi berusaha 6 bulan Dampingi Asi eklusif dengan memberikan makanan pendamping ASI (MPASI) terus memantau tumbuh kembang anak, serta selalu menjaga Kebersihan Lingkungan,” pungkasnya. (Teguh).


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *